FPSI Website Official Fakultas Psikologi UIN Suska Riau
Pekanbaru, 15/12/25. Mahasiswa dan alumni Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) Riau turut berperan aktif dalam kegiatan kemanusiaan sebagai bagian dari Tim Trauma Healing pada penanganan dampak psikologis korban bencana alam di Provinsi Sumatra Barat, khususnya di Kabupaten Agam. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) bersama Kepolisian Daerah (Polda) Riau.
Tim trauma healing diberangkatkan pada hari Rabu, 3 Desember 2025 untuk memberikan dukungan psikologis awal kepada masyarakat terdampak bencana. Pendampingan difokuskan pada anak-anak, remaja, serta kelompok rentan melalui penerapan Psychological First Aid (PFA), pendampingan emosional, dan berbagai aktivitas pemulihan psikologis guna membantu penyintas mengelola stres, kecemasan, serta trauma pascabencana.
Dalam kegiatan tersebut, Fakultas Psikologi UIN SUSKA Riau diwakili oleh mahasiswa lintas angkatan, yaitu Shalsabila Thabina Firdaus (angkatan 2023), M. Rafli (angkatan 2022), Fadli Rahman Yafi (angkatan 2023), Putri Zakkiyah (angkatan 2023), Wahyuni Rahmi (angkatan 2022), Bagus Rico, dan Ardina Azahra. Tim juga diperkuat oleh alumni Fakultas Psikologi UIN SUSKA Riau, Anandhika Agus Saputra, M.Psi., Psikolog, yang memberikan pendampingan profesional selama pelaksanaan kegiatan di lapangan.
Setelah menyelesaikan rangkaian tugas kemanusiaan, tim kembali ke Riau pada hari Jumat, 12 Desember 2025 dan disambut secara resmi melalui Apel Penyambutan yang dilaksanakan di Aula Lantai 5 Polda Riau sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi atas dedikasi serta pengabdian yang telah diberikan kepada masyarakat terdampak bencana.
Atas kontribusi nyata dalam misi kemanusiaan tersebut, mahasiswa dan alumni Fakultas Psikologi UIN SUSKA Riau juga memperoleh penghargaan yang diserahkan secara langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Pol. Dr. Herry Heryawan, S.I.K., M.H., M.Hum, Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas peran aktif tim dalam memberikan layanan dukungan psikologis dan trauma healing pascabencana alam.
Keikutsertaan mahasiswa dan alumni ini merupakan wujud implementasi keilmuan psikologi sekaligus pengabdian kepada masyarakat. Kolaborasi antara UIN SUSKA Riau, HIMPSI, dan Polda Riau diharapkan dapat terus memperkuat sinergi lintas institusi dalam penanganan dampak psikologis bencana serta menegaskan peran strategis akademisi dalam aksi kemanusiaan.
Ketika di wawancarai Shalsabina Thabina Firdaus menjelaskan bahwa Tim Berada langsung di Kabupaten Agam salah satu lokasi bencana di Sumbar yang terparah dampak banjir dan longsor,
“membuat saya menyadari bahwa bencana luar biasa ini bukan hanya meninggalkan luka fisik maupun kerugian materil, melainkan ada dampak psikologis seperti trauma dan kesedihan mendalam yang tidak selalu terlihat. melihat anak-anak yang masih takut dan cemas saat melihat hujan maupun mendengar suara besar, warga yang mencoba kuat di tengah kehilangan, membuat kami belajar bahwa kehadiran, mendengarkan, dan menemani adalah bentuk bantuan yang sangat berarti. Pengalaman ini meninggalkan kesan mendalam bagi kami sebagai mahasiswa, tentang arti empati, kemanusiaan, dan tanggung jawab untuk terus hadir bagi sesama. Mari sama-sama mendoakan kepulihan untuk seluruh Sumatra yang terdampak baik itu Sumbar, Sumut, dan Aceh. Aamiin “ ucap Shalsa dengan penuh harap
Sementara itu Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Hijriyati Cucuani, M.Psi., Psikolog mengungkapkan bahwa mahasiswa yang menjadi relawan ini adalah mahasiswa terpilih, yang terpilih karena digerakkan hatinya, dipilih karena mengikuti seleksi sebelumnya dan terpilih untuk berkesempatan mengimplementasikan ilmunya dalam kehidupan bermasyarakat yang sesungguhnya, tidak semua mahasiswa dapat ada di sana seperti mereka. semoga pengalaman yang telah dimiliki tersebut dapat memberikan manfaat untuk orang lain dan tentunya juga untuk menambah nilai kualitas diri. Selamat kembali ke Fakultas Psikologi untuk manjalankan tugas akademik dengan semangat yang lebih besar dari yang sebelumnya.
Wassalam.
